Senin, 12 Maret 2018

ciri anakan kalkun jantan


Kalkun merupakan istilah untuk menyebut dua spesies unggas yang berukuran tubuh besar dari ordo Galliformes di genus Meleagris yaitu Meleagris ocellata dan Meleagris gallopavo. Meleagris ocellata berasal dari wilayah Amerika Tengah, sedangkan Meleagris gallopavo ini berasal dari wilayah Amerika Utara. Sedangkan perbedaan keduanya terletak pada ada tidaknya bagian bergelambir di bawah paruhnya, di mana Meleagris gallopavo memilikinya. Pada zaman dahulu kalkun lebih dikenal dengan nama ayam Belanda, karena masuknya ke Indonesia dibawa para pedagang dari Eropa. 

Karakteristik Ayam Kalkun
Kalkun juga merupakan unggas yang bertubuh besar, mempunyai gelambir, dan bertungkai panjang yang dipelihara atau dibudidayakan untuk menghasilkan daging, umumnya kalkun berbulu kurik.

Ciri-Ciri Kalkun Jantan Dan Betina

Kalkun Jantan:
  • Kalkun jantan mempunyai kepala besar yang botak, 
  • Berwarna kemerah-merahan, 
  • Berkulit tebal, 
  • Memiliki bercak-bercak putih dan kebiruan. 
  • Matanya berwarna merah kehitam-hitaman dan mata terletak agak sedikit tersembunyi karena tertutup oleh lapisan kulitnya yang berkerut-kerut. 
  • Bulu bagian belakang 
  • Pahanya agak mengembang yang berwarna hitam keabu-abuan.
  • Bagian paruhnya berwarna kuning dengan pangkal hitam, dan berbentuk panjang dan besar. 
Kalkun Betina:

  • Postur tubuhnya membulat dan tambun, tampak sedikit datar saat kalkun ini berdiri tegak. 
  • Pialnya berukuran kecil dengan warna hitam kusam. 
  • Mempunyai jengger kecil, lemas, dan tipis serta berwarna hitam kusam. 
  • Bulu ekor Ayam kalkun betina menyempit di bagian ujungnya. 
  • Paruhnya berkelir hitam dengan bagian ujung berwarna abu-abu.
Cara Mengetahui Jenis Kelamin Anak Kalkun
Berikut ini adalah 5 cara dalam menentukan antara anakan kalkun jantan dan kalkun betina:
  1. Memasukkan jari ke kloaka anak ayam kalkun. Cara seperti ini membutuhkan pelatihan yang ekstensif yang dapat memakan waktu beberapa bulan agar ahli, biasanya orang yang sudah ahli akan dapat menggunakan jari telunjuk untuk membuka kloaka anak kalkun tersebut dan mengetahui alat kelamin nya.
  2. Gunakan perangkat proctoscope, alat ini berguna untuk memeriksa usus besar anak kalkun itu. Alat perangkat proctoscope ini dapat membantu kita dalam melihat melalui dinding usus anakan kalkun dan menemukan gonad anak kalkun itu, Jika anak kalkun berjenis kelamin jantan akan memiliki dua testis, dan anakan kalkun betina mempunyai satu ovarium.
  3. Ataupun bisa juga kita tunggu sampai anak ayam Kalkun tersebut berumur 8 minggu, Anakan ayam Kalkun Jantan akan mengembangkan kakinya lebih besar dan mempunyai sedikit bulu di bagian kepala. sedangkan anakan kalkun betina akan tampak lebih tinggi dan langsing.
  4. Bandingkan bulu halus anakan kalkun dengan bulu utama mereka. Anda bisa membandingkan bulu yang lebih cepat tumbuh adalah anakan kalkun yang berjenis kelamin jantan dan yang lambat tumbuh adalah betina, anakan kalkun betina akan memiliki bulu-bulu halus yang selalu lebih pendek daripada bulu primer, karena memang itu adalah karakteristik seksnya.
  5. Cara yang terakhir yang dapat kita lakukan dalam membedakan antara anak kalkun jantan dan kalkun betina. ada baiknya anda tunggu sampai musim kawin pertama mereka. Anda tidak perlu menjadi seorang pengamat ayam kalkun yang ahli untuk mengetahui siapa yang jantan atau betina, saat terjadi perkawinan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar